Taruna Poltekip 53 Jelajah Alam di Pulau Nusakambangan

    Taruna Poltekip 53 Jelajah Alam di Pulau Nusakambangan
    Taruna Poltekip 53 Jelajah Alam di Pulau Nusakambangan

    CILACAP - Seluruh Taruna Poltekip angkatan 53 melaksanakan kegiatan jelajah alam di Pulau Nusakambangan. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Satriya Sancaya Karyadhika yang dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan di Pulau Nusakambangan, Sabtu (10/09/2022).

    Menurut ketua panitia jelajah alam Yusuf Mukarom, kegiatan jelajah alam ini dimaksudkan agar para taruna Poltekip angkatan 53 mendapatkan wawasan mengenai geografis alam Nusakambangan.

    "Selain itu kegiatan jelajah alam ini juga merupakan kegiatan pembinaan kesamaptaan dan meningkatkan kebugaran jasmani para Taruna Poltekip angkatan 53", ungkapnya. 

    Kegiatan ini diawali dengan apel dan pengecekan pasukan, kemudian dilanjutkan dengan pengarahan mengenai apa saja yang harus dipersiapkan selama kegiatan jelajah alam berlangsung.

    Selanjutnya para taruna melaksanakan kegiatan jelajah alam dengan didampingi oleh para mentor masing-masing UPT, dengan berjalan kaki melewati berbagai medan yang sukar dan menembus rimbunnya hutan Pulau Nusakambangan.

    Dalam kegiatan jelajah alam ini, para taruna diperkenalkan mengenai seluk beluk Pulau Nusakambangan yang di dalamnya terdapat berbagai tempat yang bernilai bersejarah. Selain mendapatkan manfaat kebugaran jasmani, para taruna juga mendapatkan pengetahuan mengenai sejarah Pulau Nusakambangan.

    (N.Son/***)

    jawa tengah cilacap bapas nusakambangan kemenkumham jateng
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Deteksi Dini Gangguan Kamtib Lapas Pasir...

    Artikel Berikutnya

    Laksanakan Tugas dan Fungsinya, PK Bapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kunjungan Kerja Kepala Keuangan Kodam Iskandar Muda ke Korem 012/TU
    Dukung Asta Cita Presiden RI, Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan Kodam IV/ Diponegoro
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani

    Ikuti Kami